M.Ridho Ficardo, Saat Membuka MTQ Tingkat Provinsi Lampung ke-44, Foto Dok : Humas Pemprov Lampung |
BANDARLAMPUNG,-Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo,
membuka MTQ Tingkat Provinsi Lampung ke-44, yang dilaksanakan di
Kabupaten Tanggamus.
Kamis malam (21/4)
Kamis malam (21/4)
Diinformasikan Karo Humas dan Protokol Bayana, dalam
sambutannya Gubernur menyampaikan Musabaqah Tilawatil Quran merupakan
momentum yang sangat penting dan strategis untuk menumbuhkembangkan
semangat dan minat baca Al-Quran bagi masyarakat Lampung, guna
meningkatkan pemahaman dan pengetahuan terhadap isi kandungan Al-Quran.
Sehingga menjadi pegangan dan pedoman dalam menjalani kehidupan
sehari-hari sekaligus mempersiapkan generasi Qur’ani yang berkemampuan
menerapkan gerakan dakwah islam rahmatan lil alamin.
Dijelaskan, Pemerintah Provinsi Lampung bertekad untuk
memberikan kontribusi yang terbaik bagi masyarakat di Provinsi Lampung,
diantaranya melalui pembangunan infrastruktur. Perbaikan peningkatan
Terminal Bandara diharapkan mampu meningkatkan kapasitas jumlah
penumpang pada penerbangan ke Provinsi Lampung. Hal ini guna mendukung
pengembangan Bandara Raden Intan sebagai embarkasi haji serta dapat
memberangkatkan kurang lebih 8000-10.000 orang peserta umrah di Provinsi
Lampung.
Selain itu akan dibangun jalur kereta Api dari Tanjung Karang
ke Bandara Raden Intan.
"Upaya lain yang dilaksanakan pemerintah yaitu meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, khususnya di bidang keagamaan. Antara lain
dengan diberikannya bantuan kepada 2.950 guru ngaji, imam tetap 218
orang, Marbot Masjid Besar Kecamatan 222 orang, penyuluh agama 216
orang penjaga kereta api 68 orang, P3N sebanyak 1.848 orang, dan
penghafal Al’qur’an sebanyak 400 orang. Di tahun 2016 ini terus
dilanjutkan dan direncanakan sebanyak 6.500 calon penerima bantuan yang
tersebar di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung," urai Gubernur.
Lebih lanjut Gubernur mengajak masyarakat semua untuk
melaksanakan Gerakan Masyarakat Maghrib Mengaji, yakni membiasakan
masyarakat untuk mengaji setelah shalat Maghrib. Dimulai dari
satuan-satuan kecil seperti keluarga, hingga masyarakat luas." Dengan
mengalokasikan waktu selepas shalat Maghrib untuk mengaji, kita berupaya
membiasakan kegiatan ini sehingga pada akhirnya bisa menjadi kebutuhan
yang dirasakan bersama," ajak Gubernur.
Ditambahkan Kabag.Humas Heriyansyah, Gubernur
mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Tanggamus,
selaku tuan rumah penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi Lampung, atas
kerja keras dalam mensukseskan kegiatan ini. Kepada seluruh kafilah yang
berasal dari Kabupaten/ Kota se-Provinsi Lampung Gubernur berharap
kiranya mengikuti kegiatan MTQ ini dengan sebaik-baiknya.
"Tunjukan
bahwa saudara - saudara adalah utusan terbaik yang mempunyai
kemampuan, pengetahuan dan pemahaman terhadap Al - Quran. Sehingga
pada akhir pelaksanaannya nanti kita akan mendapatkan qori dan qoriah,
hafidz dan hafidzah terbaik ujar Gubernur. (Rls)