728x90 AdSpace

Latest News
Senin, 09 Mei 2016

Mie Mengandung Bahan Babi Beredar di Kota Metro

Ilustrasi (Ist)
METRO,-Berdasarkan uji laboratorium yang dilakukan oleh Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Pertanian kota Metro, ada tiga rumah makan mie dinyatakan positif menjual makanan mengandung daging babi.
 
Seridaknya warga Kota Metro khusus umat muslim, harus lebih selektif dalam mengkonsumsi makanan yang dijual bebas ini. 
 
Sekretaris Kesmavet Dinas Pertanian Kota Metro, drh Neneng Roshayati mengatakan, berdasarkan uji laboratorium terhadap ratusan produk makanana olahan, tiga rumah makan mie dinyatakan positif menjual makanan yang mengandung daging babi. Ketiganya, yakni RM Mie Awang yang terletak  di Jalan Wijayakusuma Metro Pusat, RM Tetap Segar yang terletak di Jalan Mayjend Ryacudu Metro Pusat, dan RM Mie Agong, yang terletak di Jalan Nuban Kelurahan Ganjarasri 14/III Metro Barat.

Atas hasil uji laboratorium tersebut, Tim Kesmavet bersama petugas dari Dinas Perdagangan dan Pasar, Polres, Satuan Pol PP, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), mendatangi ketiga rumah makan tersebut, dan memerintahkan pemilik rumah makan memasang pamflet bertuliskan "Mie Mengandung Babi". 


"Kami memerintahkan kepada pemilik rumah makan untuk memasang pamflet yang berisi menjual makanan mengandung babi. Ini bertujuan untuk melindungi konsumen, khususnya umat muslim," kata Neneng Roshayati, Senin (9/5). dilansir harianfajarsumatera.com

Selain itu, pemilik rumah makan juga wajib menandatangani surat pernyataan untuk memasang pamflet yang berisi pemberitahuan kepada konsumen, bahwa rumah makan yang dikelolanya mengandung babi. "Secara berkala petugas kami akan melakukan survey, apakah pengelola rumah makan memenuhi kewajibannya. Langkah ini sebagai upaya pembinaan," lanjutnya.


Yang menariknya saat tim Kesmavet dalam kunjungan tim ke RM Mie Agong di bilangan Kelurahan Ganjarasri Metro Barat. Pemilik rumah makan Agong Wijaya dan salah seorang kerabatnya, menolak memasang pamflet bertuliskan. "Mie Mengandung Babi", dengan alasan bahasanya terlalu kasar, sebab mereka mengklaim menjual mie ayam. 


"Kalau tulisan mie mengandung babi kami keberatan, itu terlalu kasar," kata Agong Wijaya.

Setelah melalui perdebatan, akhirnya pemilik rumah makan yang mengakui bahwa pangsit yang dijualnya mengandung babi tersebut, bersedia memasang tulisan pada daftar menu dengan dua pilihan, yakni mie pangsit babi dan mie pangsit ayam. 


Petugas pun, memberikan batas waktu hingga tiga hari ke depan kepada pemilik rumah makan itu untuk memasang tulisan tersebut pada daftar menu. (*)
Item Reviewed: Mie Mengandung Bahan Babi Beredar di Kota Metro Rating: 5 Reviewed By: Unknown