 |
| Ilustrasi |
Padahal, kedua laki-laki sama gilanya ini sudah memiliki istri masing-masing, plus dengan cap hahal pula, masih juga ngegares janda beranak tiga yang katanya masih sekel end cemekel kaya buah maggah mateng di pohon.
Andi Widodo alias Dodok (31) warga Dusun Vll Kampung Sumberagung Kecamatan Bandarsurabaya, punya niat baik ingin mengambil hati ketiga anaknya dengan megajak nonton kuda lumping, namun karena merasa khawatir ketiga anak dari (Lia) mau tidak mau diajaklah pulang oleh widodo.
Namun pada saat widodo sampai dirumah sang janda, naluri detektif widodo langsung bermain, dengan cara mengelilingi bagian rumah seperti gaya olah TKP aparat dalam mengungkap sebuah kasus. Akhirnya widodo merasa curiga ketika melihat pintu belakang rusak, seolah dibuka secara paksa.
Kontan dengan suara yang mencurigakan dari luar,membuat Lia keluar dan menemui Widodo, dan memintanya untuk masuk, akhirnya widodo ngoceh-ngoceh dan menuduh janda anak tiga tersebut telah main kuda-kudaan dengan korban Subagio. "Jadi begini ya cara kamu memasukan laki-laki," tanya Widodo kepada Lia.
Tanya jawabpun berlangsung, sama halnya seperti anak ABG berebut gadis. Selanjutnya Widodo, bertanya kepada Subagio. "kamu siapa?" Kata widodo.
Sebagai lak-laki pantang tidak menjawab, apalagi didepan wanita idamanya Lia, "Hanya teman dan gak punya hubungan apa-apa," jawab Subagio.
"Gak begitu caranya," ungkap korban kepada pelaku. Namun Widodo yang sudah kalap langsung menancapkan badiknya ke perut bagian depan Subagio. Kemudian pelaku menghampiri Lia, yang sedang menyingkirkan anak-anaknya, sambil mengacungkan badik dan meminta korban menunjukan kemaluanya.
Edan bin gila sudah merasuki otak widodo, dirinya tidak percaya lantaran pujaan hatinya digarap laki-laki lain, sementara ketiga anaknya di ajak nonton kuda lumping, nah dia enak-enakan main kuda–kudaan di rumah sama laki-laki lain.
Masih kurang puas juga, setelah menusuk sugiono, lia disuruhnya menunjukan kemaluannya dengan memastikan apakah benar abis main kuda kudaan. Dan tidak tanggung-tanggung lia pun di garap malam itu juga oleh widodo.
Mau tidak mau korban Subagio mengalami luka tusuk dan dirawat di Rumah Sakit Abdul Moelok Bandarlampung, akibat isi perutnya di tusuk badik oleh widodo. Sementara widodo ditangkap oleh pihak yang berwajib saat sedang bersembunyi di gubuk didalam hutan. Polisi mengamankan sebilah pisau jenis badik dan pakayan korban.
Yang satu abis ditusuk dapet fasilitas rumah sakit plus ditemanin suster cantik, yang satu lagi akibat ulahnya mendapatkan fasilitas menginap di hotel Prodeo yang lampunya remang-remang kaya lampu disco. Muke Gileee. (SR)
Baca Juga : Banteng Betina Mencari Mangsa
