![]() |
Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo/Foto : Istimewa |
BANDARLAMPUNG,-Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo menyampaikan bahwasanya pendapatan negara melalui Samsat memiliki jumlah yang sangat signifikan
terhadap peningkatan kas negara yang akan dipergunakan dalam biaya
pembangunan daerah di seluruh Indonesia dan khususnya di Provinsi
Lampung.
Senin (27/6)
Senin (27/6)
M.Ridho Ficardo menekankan dalam kaitannya dengan
pembangunan, pendapatan kas negara yang dihimpun oleh Samsat yang
merupakan darah bagi urat nadi pembangunan ini kiranya dapat dikelola
dengan baik jangan sampai ada satu rupiah pun diselewengkan dari kas
negara serta jangan sampai pula potensi pajak yang ada di Provinsi
Lampung ini tidak dapat dimanfaatkan secara maksimal karena kita perlu
ketahui bahwa negara kita tidak akan terbangun.
"Daerah Lampung tidak
akan terbangun jika masyarakat tidak membayar pajak, dalam kondisi ini
yang paling bertanggung jawab untuk terus menggali sumber pendapatan
dengan menyadarkan kewajiban membayar pajak adalah aparatur pemerintah
dalam hal ini Dispenda "ujarnya saat memberikan sambutan pada Acara Peresmian Pelayanan
Samsat 2 Loket, di Kantor Samsat Rajabasa.
Dalam kaitannya dengan potensi pajak kendaraan di Provinsi
Lampung Gubernur Lampung mengungkapkan, bila bicara jumlah pajak
kendaraan di Lampung, terdapat kurang lebih tiga juta unit kendaraan di
Provinsi ini, namun yang membayar pajak secara aktif baru menyentuh
angka satu juta lebih, jika melihat kondisi tersebut ini berarti masih
ada kisaran satu juta unit lebih yang belum atau melanjutkan pembayaran
pajak kendaraannya.
"Kiranya potensi ini dapat dirumuskan bersama salah
satunya melalui pengintegrasian data jumlah kendaraan di Provinsi
Lampung antara Pemda dan Direktorat Lalu Lintas, hal ini dipandang perlu
dalam menggali potensi yang ada dalam rangka penyerapan pajak bagi
pembangunan di Provinsi Lampung". terangnya.
Dikatakan kembali oleh M.Ridho Ficardo, ke depan kita selaku petugas pemungut pajak jangan sampai mendengar
lagi masyarakat mengeluh kesulitan dalam membayar pajak, sudah merupakan
tugas dan tanggung jawab kita untuk melakukan pelayanan kepada
masyarakat.
"Terkait dengan hal tersebut pemerintah provinsi dalam rangka
pelayanan kepada masyarakat, terus melakukan pelayanan kepada masyarakat
dengan memperbaiki infrastruktur jalan, irigasi serta kebutuhan
masyarakat lainnya." tutup Gubernur Lampung mengakhiri sambutannya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) Irjen.Agung Budi Maryoto mengungkapkan apresiasi dan penghargaan kepada Gubernur Lampung Lampung atas Raihan prestasi dan inovasi yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung dalam melakukan inovasi percepatan pelayanan pembayaran pajak kendaraan
"inovasi pelayanan dua loket ini di Indonesia baru
Lampung yang mengimplementasikan, tentunya hal ini merupakan buah
kecepatan pekerjaan dalam upaya memberikan pelayanan yang prima kepada
masyarakat yang ingin membayar pajak, kondisi ini kiranya kedepan dapat
diteruskan kembaki, serta saya juga mengajak supaya jangan lagi adanya
ketidakjelasan jumlah dan tata cara pembayaran pajak bagi masyarakat dan
jangan ada lagi praktik percaloan karena semua pelayanan harus
dilakukan secara terbuka, informatif dan mudah diakses hal tersebut
sesuai dengan amanah Undang-Undang Tentang Keterbukaan Informasi Tahun
2008"tutupnya.