 |
Ist
|
Bandar Lampung-Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, Watoni Noerdin mendukung langkah pemrov yang ingin melanjutkan, pembangunan Kota Baru Lampung Selatanamun hingga sekarang belum melaporkan ke pihak legislatif (dewan). Hal ini terkait rencana Pemerintah Provinsi Lampung untuk melanjutkan mega proyek pembangunan Kota Baru.
Meski sejauh ini dirinya baru mengetahui kelanjutan Kota Baru dari media massa. Dia menegaskan bahwa renca pusat pemerintahan itu sudah memiliki payung hukum, yakni Perda Nomor 2 tahun 2013 tentang kotabaru. “Artinya jika mereka (eksekutif) ingin melanjutkan harus melaporkan pada kita juga. Karena sudah ada payung hukum, kan itu sudah jelas kami yang ikut membuat-nya,” ujar Watoni saat wawancarai, Rabu 28 September 2016.
Meski demikian, pihaknya mendukung langkah pembangunan yang berada di tanah seluas 1.308 hektar tersebut. Jika dilihat pembangunan ini sama dengan Proyek Pusat Pelatihan dan Pendidikan Olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
“Begini hambalang saja tetap dilanjutkan oleh Pak Jokowi, Presiden kita. Ya setelah Presiden memerintah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) untuk meneliti fisik proyek Pusat Olahraga Hambalang yang mangkrak pembangunannya, dan akhirnya mereka membentuk tim audit teknis untuk meneliti proyek tersebut,” ujarnya.
Maka dari itu jika dilihat, tidak ada alasan untuk Pemerintah Provinsi untuk tidak melanjutkan pembangunan Kota Baru ini. Apalagi hal ini untuk memecahkan kemacetan arus kendaraan yang sudah menumpuk di Kota Tapis Berseri. (*)
