![]() | |||||
Meskipun Hujan, Bapak Yang Belum Diketahui Namanya Tetap Gigih Mengais Rejeki di Sepanjang Jl.Radin Intan - (Foto Hendra) |
Terutama bagi pemilik akun Fb Hendra, memenfaatkan media sosial facebook untuk menyebarluaskan informasi ke Orang nomor satu di Lampung, Gubernur M. Ridho Ficardo.
Menurut Hendra, Dirinya merasa iba setelah apa yang selama ini dilihatnya beberapa hari ini, Sehingga menggugah hatinya melihat secara langsung seorang pemulung sampah yang menurutnya berusia 55 tahun, meskipun kondisinya secara fisik memiliki kekurangan, tetapi tidak membuatnya patah semangat untuk tetap bertahan hidup mengais rezeki walau hanya memulung sampah di sepanjang jalan Radin Intan, Kota Bandarlampung. Jumat (18/12)
Sangat Manusiawi jika kita merasa peduli akan penderitaan orang lain, meskipun dengan kemampuan yang terbatas dimilikinya, setidaknya Hendra hanya bisa menyampaikan pesan kepada Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo, melalui akun facebook miliknya yang disebar melalui Group Jual Beli Hape Khusus Lampung.
Selang beberapa jam Hendra memposting di facebook, Beragam Komentar baik dari pandangan positif maupun negatif, menjadi satu di Group Group Jual Beli Hape Khusus Lampung. Selain mayoritas respek ingin menggalang dana, sebagaian lagi menghujat dengan istilah Modus, alasanya agar mendapat belas kasih bila masyarakat melihatnya secara langsung.
Seperti pemilik akun Kumbang Kreator Penyebar Maut, walau hanya mendoakan saja, dirinya yakin suatu saat nanti akan ada pencerahan bagi si bapak yang belum diketahui namanya ini.
"Somoga Allah memberi berkhah atas fasilitas yg sedang diproses" Kata pemilik akun facebook Kumbang Kreator Penyebar Maut
Erpita Nila, juga ikut menambahkan, Dia akan ikut mendukung jika penggalangan dana bisa terlaksana.
"Saya ikut mendukung, semoga segera terlaksana." Katanya bersemangat melalui pesan di kolom komentar facebook satu jam yang lalu.
Selain banyak yang merasa iba kepada pemulung sampah dengan kondisi fisik yang kekurangan, Lain hal dengan pemilik akun Facebook Yusuf Aprilianto, menurutnya itu sebuah modus untuk mengelabui masyarakat agar mendapat belas kasih.
"Saya juga sering melihat bapak ini..Dan bapak ini sering saya lihat jikalau jalanan sudah mulai macet atau jam nya Macet maka bapak ini selalu lewat..dan istri menunggu dibawah gerobaknya..tepat di depan indomaret SPBU Durian payung..dan istri nya pura2 sakit ataupun memasang wajah iba..
Tapi setelah saya telusuri ternyata si ibu itu dengan santai dia merokok tepat di lorong samping indomaret..Maaf saya gak bisa panjang cerita..pada intinya ini MODUS.. Silahkan di intai dan buktikan sendiri..! Bapak itu kalo gak salah dia sudah punya motor Honda Beat.. Maaf untuk yg posting bukan saya maksud untuk protes ataupun mencela..tapi silahkan buktikan sendiri atau silahkan tanya sama orang setempat..atau tukang parkir di indomaret samping Mie Jogya jl.Akhmad Yani.. Terima kasih..mohon maaf apabila ada salah kata" Menurut Yusuf Aprilianto
Berikut isi pesan curahan hatinya yang di tujukan kepada orang nomor satu di Lampung, M. Ridho Ficardo.
Semoga pesan ini dapat sampai kepada Bapak Gubernur kita. Amin
Assalamu'alaikum
Yth. Bapak Gubernur Lampung
Perkenalkan saya Hendra Asal dan Asli Lampung. Saya langsung saja ke inti pak.
Setiap jam istirahat kerja saya selalu pulang, hampir setiap hari saat saya melintas dijalan yang sama selalu berpapasan dengan seorang bapak bapak usianya -+ 55 tahun.
Saya sangat iba dengan beliau, Bapak yang sering berpapasan dengan saya selalu mendorong gerobak sambil tertatih tatih untuk memulung rongsokan dari tong sampah satu ketong sampah yang lainnya.
Pada saat hari libur, kebetulan saya melintas bersama anak & istri saya dan berpapasan dengan bapak tersebut, lalu saya utarakan keinginan saya untuk menolong bapak tersebut. Saya bekata kepada istri saya, jika ada rizqi lebih Insya Allah saya ingin membelikan bapak tersebut sepedah motor secon. Tapi sampai saat ini kami belum bisa membantu beliau.
Kamis 17 Desember 2015
Setelah jam istirahat dan saya akan kembali ketempat kerja, saya kembali berpapasan dengan bapak tersebut, sambil diguyur hujan beliau terus mendorong gerobaknya dengan dibantu Tongkat penyanggah karena fisiknya yang kurang sempurna (kakinya hanya ada sebelah).
Saya langsung menghampiri beliau dan meminta bapak itu untuk meneduh, namun dia mengatakan biar saja karena ingin segera pulang untuk menemui keluarganya yang menantikannya dirumah, kalau meneduh akan lama sampainya.
![]() |
Beragam Komentar Sejak Dua Jam di Publish |
Saya harap Bapak dapat membantu saya melakukan penggalangan dana guna:
1. Membelikan beliau Sepedah motor secon 2. Memodifikasi gigi dipindah ketangan
3. Modifikasi roda menjadi 3
4. Gerobak bagian belakang sepedah motor untuk beliau mengangkut hasli rongsokan yang dikumpulkannya.
Jika ada team yang bapak tunjuk untuk menemui beliau, saya siap dan bersedia mengantarkan kapanpun dan jam berapapun silahkan menghubungi saya.
Terimakasih,
Hendra
Wassalamualaikum