![]() |
MotoGP, Valencia, Minggu (8/11/) |
Menurutnya, kemenangan Jorge Lorenzo di Sirkuit Valencia adalah murni, Lorenzo memang pantas menang. Sebab dirinya sudah berusaha mengeluarkan kemampuan 100 persen pada saat dilapangan. Meskipun Marqueze berada di posisi ke dua.
"Setiap kali turun ke jalur balap, saya memberikan 100 persen. Saat latihan saya berikan 100 persen, begitu pun saat berlomba. Saya selalu melakukan hal ini dan akan tetap melakukannya," terang Marquez.
Marquez juga membantah, Bahwa dirinya di anggap sengaja mengawal Lorenzo di posisi pertama, agar Pedrosa tidak dapat mencuri posisi di belakangnya.
"Menuduh saya tak mengeluarkan seluruh kemampuan adalah penghinaan, tidak ada rasa hormat sama sekali."
"Saya berusaha memenangkan lomba tapi malah dituduh mengawal Lorenzo. Saya pikir Lorenzo adalah pemenang yang layak," bantah Marc Marquez seperti dilansir Mundo Deportivo.
Lebih lanjut, Marc Marquez juga tak habis pikir atas reaksi para penonton di Valencia yang menyorakinya saat menaiki podium.
"Saya mendapat cemooh di podium. Ini pertama kalinya saya mendapat perlakukan seperti itu. Situasi ini rumit, padahal saya telah mengeluarkan 100 persen kemampuan saya," katanya.
Akhirnya Valentino Rossi angkat bicara. Apa yang dirasakan Rossi, sama juga yang di rasakan pencinta MotoGP di dunia, bahwa balapan musim ini rupanya penuh aroma konspirasi.
"Honda menunjukkan kerja keras yang luar biasa, ya?," ucap Rossi, menyindir Marc Marguez.
Valentino Rossi juga menyindir Jorge Lorenzo salaku teman satu teamnya di Yamaha. Lorenzo dan Marquez adalah duo pembalap asal Spanyol. Adapun Rossi dari Italia.
Lorenzo merebut gelar juara dunia MotoGP Valencia, , Marc Marguez di urutan kedua dan Dani Pedrosa di urutan ketiga. Minggu (8/11) kemarin.